Berita Terkini

Oligarki : Pengertian, Ciri, dan Contohnya dalam Politik Modern

Wamena - Dibalik kebijakan pemerintah, sekelompok kecil orang tampaknya mengendalikan arah politik dan ekonomi negara. Sistem pemerintahan seperti demokrasi, monarki dan oligarki, masing-masing memiliki karateristik, kelebihan dan kekurangan yang berbeda. Artikel ini membahas tentang sistem pemerintahan oligarki secara lengkap.

 

Pengertian Oligarki

Oligarki adalah sistem pemerintahan atau kekuasaan dimana kontrol dan pengambilan keputusan berada ditangan sekelompok kecil orang atau elit tertentu, seperti pejabat politik, pengusaha kaya, militer, atau keluarga berkuasa. Dalam sistem ini, kebijakan biasanya dibuat untuk kepentingan kelompok penguasa, bukan untuk rakyat secara  luas. Asal-usul kata "oligarki" berasal dari bahasa yunani kuno, yaitu "oligos" yang berarti "sedikit" dan "arkhein" yang berarti "kekuasaan atau pemerintahan" secara harfia berarti “pemerintahan oleh sedikit orang”. Sejarah konsep oligarki muncul di Yunani kuno (Sparta & Athena); Aristoteles menyebutnya pemerintahan buruk karena hanya menguntungkan elit, di era modern tetap mucul dalam bentuk pengaruh politik, ekonomi, atau militer meski negara tampak demokratis.

Baca juga: Kolusi : Pengertian, Bentuk, dan Dampaknya bagi Masyarakat

Ciri-ciri Pemerintahan Oligarki Secara Umum

  • Kekuasaan dikuasai oleh kelompok kecil yang memiliki kekuasaan besar, biasanya dari kalangan elit, kaya,atau berpengaruh
  • Kepentingan rakyat diabaikan, kebijakan pemerintah sering di buat untuk menguntungkan kelompok penguasa, bukan untuk kepentingan umum
  • Kesenjangan sosial dan ekonomi tinggi, kelompok penguasa makin kaya dan berkuasa, sedangkan rakyat sulit naik kelas sosial
  • Akses terhadap kekuasaan terbatas, hanya orang yang memiliki kekayaan, hubungan politik, atau pengaruh besar yang bisa masuk ke lingkar kekuasaan
  • Media dan informasi dikendalikan, media sering dikuasai atau dipengaruhi oleh elit agar opini publik berpihak pada mereka
  • Korupsi dan Nepotisme tinggi, kekuasaan sering digunakan untuk memperkaya diri sendiri, keluarga, atau kelompok
  • Demokrasi hanya formalitas, walaupun terilahat demokratis (Misalnya ada pemilu), hasilnya sering dikendalikan oleh kelompok tertentu

 

Jenis-jenis Oligarki

  • Oligarki Politik

kekuasaan dipegang oleh sekelompok kecil elit politik. Biasanya terdiri dari pejabat, parati politik, atau tokoh yang saling melindungi kepentingan satu sama lain. Contoh: Kelompok partai atau pejabat yang mengatur kebijakan sesusi kepentingan mereka.

  • Oligarki Ekonomi

Kekuasaan berada di tangan orang-orang kaya atau pengusaha besar yang mengendalikan ekonomi dan kebijakan Negara. Contoh: konglomerat atau pemilih perusahaan besar yang punya pengaruh besar terhadap pemerintah.

  • Oligarki Militer

Kelompok Militer atau petinggi angkatan bersenjata menguasai kekuasaan politik dan pemerintahan. Contoh: pemerintahan yang dikendalikan oleh jendral atau kelompok militer.

  • Oligarki Keluarga (Dinasti Politik)

Kekuasaan diwariskan dalam satu keluarga atau kerabat dekat. Contoh: jabatan politik yang bergantian dipegang oleh anggota keluarga yang sama.

  • Oligarki Intelektual

Kekuassan dipegang oleh kelompok orang terpelajar atau cendekiawan yang menganggap diri paling tahu dan berhak mengatur masyarakat.

  • Oligarki Agama

Kekuasaan dipegang oleh tokoh-tokoh agama atau kelompok keagamaan tertentu yang mengatur kehidupan sosial dan politik sesuai pandangan mereka.

 

Kelebihan Sistem Oligarki

  • Pengambilan keputusan yang cepat dan efisien karena sedikit orang yang berkuasa
  • Stabilitas pemerintahan lebih stabil karena pemimpin berasal dari kelompok yang sama
  • Kualitas pemimpin biasanya berpendidikan tinggi dan berpengalaman
  • Perencanaan kebijakan dapat membuat rencana jangka panjang yang konsisten
  • Efisiensi saat krisis dapat bertindak cepat dalam keadaan darurat

 

Kekurangan Sistem Oligarki

  • Kepentingan rakyat sering diabaikan, kebijakan lebih menguntungkan kelompok elit
  • Kesenjangan sosial meningkat, rakyat biasa sulit berkembang
  • Korupsi dan Nepotisme mudah terjadi karena kekuasaan terkonsentrasi
  • Demokrasi hanya formalitas, aspirasi rakyat jarang didengar
  • Pergantian kekuasaan sulit terjadi, elit mempertahankan posisi
  • Partisipasi rakyat terbatas, rakyat memiliki suara sedikit

 

Contoh Negara atau Sistem Oligarki dalam Dunia Modern

  • Rusia

Kekuasaan politik dan ekonomi dikuasai oleh kelompok elit dekat presiden dan oligarki kaya yang mengendalikan industri strategis

  • Amerika Serikat

Meski sistem demokrasi, ada kritik bahwa pengaruh besar perusahaan besar, donor kampanye, dan kelompok lobi membuat kebijakan lebih berpihak pada elit ekonomi dibanding rakyat biasa

  • China

Partai komunis mengendalikan hampir seluruh aspek politik dan ekonomi, sementara kekuasaan terkonsentrasi pada elit partai

  • Arab Saudi

Monarki absolut dengan pengaruh besar keluarga kerajaan dalam politik, ekonomi, dan hukum

  • Beberapa Negara Afrika atau Amerika Latin

Ada yang dikuasai kelompok militer atau elit kaya yang mempertahankan kekuasaan melalui control ekonomi dan politik

 

Perbandingan Oligarki dengan Demokrasi dan Monarki

  • Oligarki

Kekuasaan dipegang oleh segelintir elit, keputusan cepat tapi kepentingan rakyat sering diabaikan

  • Demokrasi

Kekuasaan dipegang oleh rakyat, partisipasi tinggi dan kebijakan dibuat untuk kesejateraan umum

  • Monarki

Kekuasaan dipegang oleh raja atau keluarga kerajaan tergantung sistem, bisa absolut atau terbatas

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 1,245 kali